Memberikan Insprirasi & Informasi

Pemkot Ajak PNS Gotong Royong Lewat Gerakan Solo Menyapu



Giatkan PNS Rajin Bersih-bersih, Biar Tahu Kondisi di Luar

Ribuan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo terlibat dalam kerja bhakti massal bertajuk Solo Menyapu, Rabu (17/6), kemarin. Disamping untuk menumbuhkan rasa gotong royong pada abdi negara, kerja bhakti tersebut juga sebagai rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 Pemkot Solo.

Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB dengan dipimpin Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo secara bersama-sama membersihkan sampah di beberapa titik. Mulai dari halaman Balaikota, Kawasan Benteng Vastenburg Jalan Jenderal Sudirman (Jensud), Jalan Arifin, Kawasan Pasar Gede, dan sejumlah kantor kecamatan serta kelurahan.
"Hari ini (kemarin) sekitar 11.000 PNS mengikuti kegiatan kerja bhakti Solo menyapu. Jadi kegiatan ini tidak hanya sekedar membersihkan sampah saja, namun juga memiliki arti atau makna," jelas Rudy, sapaan akrab Walikota Solo ketika ditemui wartawan.
Menurut Rudy, kegiatan Solo Menyapu ini merupakan tindak lanjut pencanangan Hari Solo Menyapu 8 Juni 2013 lalu. Sehingga kegiatan itu menjadi agenda rutin tahunan dalam kalender event Pemkot. Dia menambahkan, Solo menyapu juga diartikan sebagai bentuk pelayanan PNS kepada masyarakat. Karena jika hanya dikerjakan satu orang, maka pekerjaan tidak akan selesai. Tetapi apabila dilakukan dalam satu kesatuan, maka pekerjaan itu akan dapat segera selesai. Sehingga dalam bekerja PNS harus mengedepankan kedisiplinan, tanggung jawab, dan profesional.
"Begitu dengan sapu ini, kalau hanya satu lidi saja tidak mungkin bisa untuk membersikan sampah. Tetapi jika satu lidi ini dikumpulkan menjadi satu kesatuan maka mudah untuk membersihkan sampah. Namun yang penting, kebiasaan menyapu ini tidak hanya pada tanggal 8 saja, namun setiap hari," papar dia.
Sementara itu Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Solo, Hasta Gunawan menambahkan, agar tidak terjadi penumpukan sampah itu langsung dibuang ke Tempat Pembuangan Akhirt (TPA) Putri Cempok dengan diangkut truk.
"Sampah hasil kerja bhakti ini langsung kita angkut dengan menggunakan truk menuju TPA Putri Cempo. Supaya sampah itu nanti tidak menumpuk di sejumlah lokasi kerja bhakti. Ada sekitar delapan truk kita siapkan," ungkapnya.
Dalam kegiatan itu, dua unit road swiper milik pemkot juga diturunkan untuk membersihkan sampah di sekitar Jalan Arifin.
"Khusus dari DKP ada sekitar 200 petugas kebersihan kita turunkan untuk terlibat dalam kegiatan tahunan ini," kata dia.(bib)
Share:

No comments:

Post a Comment

Popular Posts

Pengin Nulis. Powered by Blogger.

Labels

Blog Archive

Recent Posts

Unordered List

  • Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
  • Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  • Vestibulum auctor dapibus neque.